Peranan Sektor Informal dalam Masalah Urbanisasi Diperkotaan (Studi : Pkl di Jalan Kalimantan Jember).
Abstract
Penulisan karya ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pertumbuhan sektor informal (Pedagang Kaki Lima/PKL) di jalan Kalimantan jember dan bagaimana peranan sektor informal dalam mengatasi masalah urbanisasi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat perkotaan. Pembangunan sosial diperkotaan menjadi suatu hal yang menarik untuk dikaji, karena kota secara structural dan cultural menjadi “centre place” yaitu tempat berkumpulnya berbagai masyarakat dengan berbagai kepentingan. Kota juga sebagai pusat distribusi barang dan jasa dapat memberikan harapan serta peluang untuk kesempatan kerja atau usaha. Situasi dan kondisi ini menyebabkan kota tidak pernah sepi dari pendatang. Urbanisasi dan pertumbuhan kota merupakan indikator dari modernisasi kemajuan. Akan tetapi, proses urbanisasi pada saat ini sering kali menimbulkan masalah sosial. Metode penelitian ini adalah bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini, meliputi sumber data primer yang yang diperoleh dari pengamatan langsung dan wawancara sebagian subjek penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini, mengungkap kebenaran Keberadaan sektor informal jangan hanya dipandang sebagai hal negatif saja tetapi juga harus diperhatikan segi positifnya seperti mempunyai kemampuan untuk menyerap angkatan kerja hal ini mengingat keterbatasan sektor formal dalam menyerap angkatan kerja; dan mampu menciptakan lapangan kerja baru.
Downloads
Copyright (c) 2018 Proceedings of Annual Conference on Community Engagement
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.